Menu

Agen BRILink: Transaksi Mudah, Gaptek Tak Lagi Masalah


Agen BRILink

Mama saya adalah bagian dari generasi boomer yang masih sangat gagap teknologi (gaptek). Meski sudah saya bujuk berkali-kali agar mau mengganti ponsel dengan android pemberian kami anak-anaknya, beliau lebih memilih setia dengan nokia senternya yang cuma bisa menelepon dan SMS. Saat ini, beliau tinggal di sebuah dusun di dekat perkebunan sawit di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Sebagai anak yang kini diboyong suami ke tanah jawa dan tinggal jauh dari mama, hal ini cukup menyulitkan. Terlebih jika berhubungan dengan transaksi keuangan. FYI, mama yang sudah janda itu sekarang punya kesibukan berternak jangkrik yang penghasilannya ternyata lumayan juga. Bahkan kadang melebihi income saya sebagai freelancer. Padahal, usaha mama hanya skala rumah tangga saja yang semuanya beliau kerjakan seorang diri.

Dulu saat saya masih tinggal di Sumatera Selatan, mama sering meminta saya menyetorkan sebagian uang hasil ternaknya ke rekening tabungan. Namun karena saya sudah tidak di sana lagi, mama tidak lagi punya seseorang untuk dimintai tolong.

Selama beberapa waktu, mama hanya menyimpan uang miliknya dari hasil penjualan jangkrik di rumah saja dalam wujud cash. Saya sempat merasa was-was karena jelas tidak terjamin keamanannya. Namun juga tidak bisa banyak membantu karena kami terpisah kota. Terlebih, jika mama harus setor langsung ke bank itu sungguh merepotkan karena menuju unit bank terdekat harus menempuh jarak belasan km dengan akses jalan tanah dan berbatu yang sangat memprihatinkan. Berdebu saat panas, dan jadi genangan bak kolam di musim penghujan.

Untunglah kondisi itu tidak berlangsung lama, sebab kemudian ada agen BRILink perdana yang beroperasi di dusun mama. Adapun BRILink adalah perluasan atau perpanjangan tangan layanan BRI di mana BRI menjalin kerjasama dengan nasabah BRI sebagai agen yang dapat melayani transaksi perbank-kan nasabahnya.

Agen BRILink, Jembatan Digitalisasi untuk Generasi Gaptek


Mama dan usaha ternak jangkriknya


Mama saya bukanlah satu-satunya yang gaptek. Nyaris sebagian besar masyarakat di dusun mama saya masih belum mampu mengikuti pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Jangankan mereka yang tinggal di dusun yang jauh dari perkotaan, di lingkungan tempat saya tinggal di Kota Bandung saat ini, saya masih banyak menemui orang-orang yang sama gapteknya dengan mama saya.

Mereka yang umumnya sudah memasuki usia lanjut tersebut kerap meminta tolong orang lain untuk melakukan sejumlah transaksi perbankan. Hal ini dapat dimaklumi karena memang tidak semua masyarakat mampu mengikuti digitalisasi perbankan.

Dalam hal ini, Agen BRILink rupanya telah terbukti mampu menjadi jembatan penghubung, sehingga lapisan masyarakat yang gaptek atau yang belum familiar terhadap digitalisasi BRI sekalipun tetap bisa menikmati kemudahan dan tetap terlayani dengan baik.

Komitmen BRI untuk Indonesia lebih cepat menikmati digitalisasi ini dibuktikan melalui Agen BRILink yang menerapkan strategi hybrid bank. Kemampuan BRI untuk menyediakan layanan digital yang dikombinasikan dengan manual ini memang patut diacungi jempol karena bisa menyentuh semua lapisan masyarakat dan punya peran penting dalam roda perekonomian.

Fitur-fitur yang tersedia di Agen BRILink juga telah memudahkan aktivitas kehidupan masyarakat. Bukan hanya layanan perbankan saja seperti setor tarik tunai, pinjaman atau pembukaan rekening, namun juga mencakup pembayaran tagihan listrik, air, iuran BPJS, telepon, pembelian pulsa, pembayaran cicilan, top-up BRIZZI, serta transaksi lainnya.

Saat ini, BRI telah memiliki 666 ribu AgenBRILink yang tersebar di lebih dari 59 ribu desa. Jumlah tersebut tercatat telah mengcover 80% dari total desa di Indonesia.


Adapun volume transaksi AgenBRILink selama Januari – Juni 2023 telah mencapai sebesar Rp675,8 triliun. Apabila dihitung setiap tahun, AgenBRILink telah menghasilkan nilai transaksi kurang lebih Rp1.300 triliun.

Dari transaksi tersebut dihasilkan fee based income sebesar Rp 1,4 triliun setiap tahunnya, dan agen sendiri dapat menerima 2 hingga 3 kali lipat fee based income sebagai sharing fee.

Tak hanya itu, salah satu implementasi layanan digital juga dibuktikan melalui super apps BRImo. Tercatat, user BRImo saat ini mencapai 27,8 juta dengan nilai transaksi tumbuh 76,3%. Artinya transaksi lewat BRImo sudah mencapai nominal Rp1.896 triliun.

Dengan segala kemudahan ini, BRI telah menjelma menjadi sahabat masyarakat sekaligus pahlawan UMKM karena terbukti hadir memudahkan setiap transaksi keuangan dan kebutuhan layanan perbankan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Baca juga

Mimpi 15.529 Km

Tulisan ini dibuat dengan rasa rindu yang sangat, pada sosok manusia paling kontradiktif yang pernah kukenal : Papa. Mimpi 15.529 km | kuc...